咬文嚼字 mengutak-atik kata
Explanation
形容过分地斟酌字句,多指死扣字眼而不注意精神实质。
Menggambarkan perhatian yang berlebihan pada kata-kata dan kalimat, seringkali berfokus pada kata-kata individual dan mengabaikan makna keseluruhan.
Origin Story
王小明是一个非常认真刻苦的学生,他学习的时候总是仔细推敲每一个字词,生怕漏掉任何细节。一次,老师布置了一篇作文,题目是《我的家乡》。王小明认真地搜集资料,反复修改,最终写出了一篇优秀的作文。但是,他仍然觉得不够完美,不断地咬文嚼字,修改每一个词语的顺序和搭配,甚至连标点符号都反复斟酌。结果,他花了整整一个星期才完成这篇作文,而其他同学早已轻松地完成了作业。老师看到王小明如此认真,虽然赞赏他的态度,但也提醒他要注意效率和整体效果,不要被细节所束缚。
Rajesh adalah seorang siswa yang sangat rajin. Saat belajar, dia selalu mempelajari setiap kata dan frasa dengan saksama, takut melewatkan detail apa pun. Suatu kali, guru memberikan sebuah esai tentang ' kampung halamanku'. Rajesh mengumpulkan informasi dan merevisi esainya berulang kali, akhirnya menulis esai yang luar biasa. Namun, dia masih merasa itu belum cukup, dan dia terus mengkritik kata-kata, mengubah urutan dan kombinasi setiap kata, bahkan berulang kali mempertimbangkan tanda baca. Akibatnya, dia menghabiskan waktu satu minggu penuh untuk menyelesaikan esai ini, sementara siswa lain telah dengan mudah menyelesaikan tugas mereka. Guru memuji ketekunan Rajesh, tetapi juga mengingatkannya untuk memperhatikan efisiensi dan efek keseluruhan, agar tidak terikat pada detail.
Usage
常用来形容对文字过分苛求,不注意精神实质。
Sering digunakan untuk menggambarkan orang-orang yang terlalu memperhatikan detail dalam teks, mengabaikan makna keseluruhan.
Examples
-
他学习非常认真,甚至到了咬文嚼字的地步。
tā xuéxí fēicháng rènzhēn, shènzhì dàole yǎo wén jiáo zì de dìbù。
Dia belajar dengan sangat serius, bahkan sampai pada titik mengkritisi kata-kata.
-
这篇论文写得很好,没有咬文嚼字的地方。
zhè piān lùnwén xiě de hěn hǎo, méiyǒu yǎo wén jiáo zì de dìfang。
Esai ini ditulis dengan sangat baik, tanpa mengkritisi kata-kata di dalamnya